Global-hukumindonesia.id, Sukabumi - Menteri Sosial (Mensos) RI, Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, pada Senin, 18 November 2024, melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Sentra Phalamartha di Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, seperti yang dilansir diberbagai media Nasional maupun lokal.
Gus Ipul tiba di Sentra Palamartha pada sekitar pukul 10:00 WIB, dengan memakai mobil dinas bernomor polisi RI 27.
Tak hanya di Sentra Palamartha, Gus Ipul juga melaksanakan kunker ke Kelompok Masyarakat (Pokmas) Penggilingan Padi di Cisarua, serta ke Pondok Pesantren Yayasan Sosial dan Pendidikan Islam Darussyifa Al-Fithroh (Yaspida) di Jalan Parungseah, Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.
“Hari ini Senin, 18 November 2024, saya akan ke tempat bencana kemarin. Setelah itu, kita akan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 13 penerima manfaat, yang terdiri dari delapan lansia dan disabilitas, serta lima siswa dan siswi SLB (Sekolah Luar Biasa) Handayani, Cibadak, yang merupakan penyandang disabilitas mental", tutur Gus Ipul.
Menurut Gus Ipul, bantuan yang diberikan bagi delapan lansia dan disabilitas itu adalah berupa alat bantu, paket sembako, dan satu paket perlengkapan kamar. Sedangkan bagi siswa-siswi SLB Handayani, diberikan satu paket perlengkapan sekolah.
"Kita beri paket sembako, satu paket perlengkapan kamar kepada delapan orang lansia dan disabilitas. Kemudian, pada SLB Handayani, menerima paket perlengkapan sekolah", terang menteri Sosial RI ini.
Bantuan juga diberikan kepada para korban terdampak longsor di Pondok Pesantren Yayasan Sosial dan Pendidikan Islam Darussyifa Al-Fithroh (Yaspida).
Yakni santunan bagi ahli waris empat korban meninggal dunia, masing-masing sebesar Rp 15 juta, santunan bagi lima korban luka berat, masing-masing sebesar Rp 5 juta, serta bantuan perlengkapan sekolah untuk para santri, paket sembako untuk ahli waris dan korban luka.
“Selain bantuan tersebut, diserahkan juga bantuan logistik tanggap darurat berupa 1.200 paket makanan anak, 200 lembar kasur, dan 400 lembar selimut. Total santunan dan bantuan yang diserahkan bernilai Rp 381.480.000", pungkas Mensos RI tersebut. (Hadi/FKWSB)
Social Header