Global-hukumindonesia.id, Sukabumi – Peran pos pelayanan terpadu (Posyandu) menurut wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri bahwasannya harus selalu dioptimalkan.
"Karena gerakan intervensi dalam Pencegahan Stunting harus di tuntaskan di bulan ini,sehingga nantinya jumlah real stunting di kabupaten sukabumi secara faktual bisa diketahui", ungkap orang no dua di kabupaten Sukabumi ini,
Saat memonitor gerakan intervensi pencegahan Stunting di Kecamatan Cicurug, Selasa 25 Juni 2024, kemarin.
Monitoring diawali di Posyandu Kamboja Kampung Kamboja Rt 003/004 Kelurahan/Kecamaran Cicurug, di tempat ini Wabup memastikan pelaksanaan intervensi dengan tiga sasaran utama, yaitu ibu hamil, bayi-balita serta calon pengantin (Catin) terlaksana dengan baik dan tepat sasaran
Wabup menegaskan penanganan stunting di kecamatan Cicurug berjalan dengan baik dan sesuai target dan terlaksana melalui kolaborasi semua unsur terkait
”Gerakan intervensi pencegahan stunting insya Allah dalam waktu dekat akan dituntaskan sebelum tanggal 25 karena memang jadwalnya selesai dituntaskan di bulan ini", jelasnya.
Untuk mensukseskan gerakan ini, Wabup menghimbau kepada masyarakat terutama kepada ibu hamil, masyarakat yang memiliki bayi-balita serta calon pengantin secara intensif melakukan pemeriksaan ke posyandu terdekat.
“Kepada masyarakat diharapakan dukungannya, khususnya target utama untuk melakukan kontrol ke posyandu sehingga terdata semuanya", pungkasnya. (Hadi/FKWSB)
Social Header