Global-hukumindonesia.id, Sukabumi - Dalam rangka menyambut Hari Gunung Internasional Setiap di Tanggal 11 Desember, PT. Kawah Ratu Anak Bungsu, mengadakan penanaman bibit pohon serta mendukung pelestarian lingkungan hidup yang berkelanjutan, bergerak di sektor wisata alam, dan menjaga serta merawat gunung.
Dalam kegiatan penanaman 1.000 bibit pohon ini, Produktif yang berada diwilayah kaki Gunung Salak Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu (24/12/2025).
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian dan merawat di kawasan pegunungan, agar berfungsi sebagai guna untuk resapan air dan penyangga ekosistem. Program penanaman pohon tersebut, juga menjadi bagian dari agenda tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yaitu PT. Kawah Ratu Anak Bungsu, bidang lingkungan hidup, sekaligus bertujuan memberikan manfaat ekonomi jangka panjang khususnya lebih sangat bermanfaat terutama masyarakat sekitar.
H. Burhanudin selaku pemilik PT. kawah Ratu Anak Bungsu, sekaligus penggarap ditanah Enclave ini, ia turut terlibat tanggung jawab langsung dalam kegiatan penanaman bibit pohon produktif. "Salah satunya pohon jenis Aren, Asem, Kelapa genja,dan pohon kemiri yang memiliki nilai ekologis dan ekonomi.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menjaga kelestarian alam sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga.
Sementara itu, Asep Iskandar atau Asbo sebagai pengurus tanaman menegaskan bahwa penanaman 1.000 bibit pohon produktif merupakan langkah nyata dalam mendukung keberlanjutan kawasan wisata alam.
Menurutnya, kelestarian lingkungan menjadi kunci utama agar wisata alam dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Kegiatan tersebut mendapat sambutan positif dari warga Cidahu dan diharapkan dapat terus berlanjut sebagai upaya bersama menjaga lingkungan yang hijau dan lestari. (DM)


Social Header