Breaking News

Tempuh Desk Evaluasi Menuju WBBM, TPI Puji Pelayanan Publik dan Inovasi Lapas Banyuasin

Global-hukumindonesia.id, Banyuasin - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin berhasil melaju ke tahap Desk Evaluasi Tim Penilai Internal (TPI) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam rangka Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2025, Sabtu (17/05/2025).

Evaluasi dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi zoom. Hal ini tertuang dalam Surat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS.1-UM.01.01-222 tanggal 9 Mei 2025 oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Lapas Banyuasin menjadi salah satu dari 19 satuan kerja pemasyarakatan yang diusulkan untuk meraih predikat WBBM setelah sebelumnya meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada Tahun 2023. Berdasarkan hasil penilaian, Lapas Banyuasin menunjukkan nilai yang sangat baik dengan total nilai ZI sebesar 97,52, yang mencerminkan komitmen kuat dalam reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Desk Evaluasi diawali dengan perkenalan tim Pokja pembangunan zona integritas oleh Kepala Lapas Banyuasin, kemudian dilanjutkan dengan yel-yel, lalu pemaparan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) oleh Tetra Destorie selaku Kepala Satuan Kerja. Usai pemaparan, selanjutnya penayangan streaming video yang menunjukan sarana dan pra sarana di Lapas Banyuasin mulai dari pertama masuk hingga ke dalam Lapas.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banyuasin menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran serta dukungan dari masyarakat dan warga binaan.

"Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, transparan, dan akuntabel. Tahapan desk evaluasi ini merupakan bentuk nyata dari komitmen kami dalam membangun birokrasi yang bersih dan melayani", ungkapnya.

Sementara tim Desk evaluasi memuji semangat dari tim pembangunan zona integritas Lapas Kelas IIA Banyuasin, sarana dan pra sarana pelayanan publik sudah sangat baik, inovasi yang ditunjukan juga menarik, kemudian media sosial juga sangat aktif. Selanjutnya, tim TPI memberikan saran-saran dan rekomendasi perbaikan pada dokumen untuk semakin mengokohkan komitmen menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.

Adapun Inovasi yang telah dibuat oleh Lapas Banyuasin di antaranya, Sistem Informasi Pelayanan Lapas Banyuasin (SIPASBA), Pengontrolan HP Pegawai (PHP), Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), Sistem Informasi Antisipasi Gangguan Keamanan (SIAGAKAN), Monitoring Kesehatan Keliling (Monkesling) dan Penomoran Surat Online.

Dengan mengikuti tahapan ini, Lapas Banyuasin berharap dapat menjadi percontohan satuan kerja pemasyarakatan di wilayah Sumatera Selatan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi pelayanan. (Adel)
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
© Copyright 2022 - GLOBAL HUKUM INDONESIA