Global-hukumindonesia id, Sarolangun - LAM Jambi Kabupaten Sarolangun bersama Pemkab Sarolangun (Sabtu, 12/04/2025) menggelar kegiatan prosesi adat naik rumah dinas.
Bupati Sarolangun H. Hurmin, SE., dalam sambutannya mengatakan, "ucapan terima kasih dan rasa hormat yang setinggi-tingginya atas dilaksanakan kegiatan prosesi naik rumah dinas secara adat. Karena kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial melainkan juga sebuah komitmen bersama, guna mempererat tali silaturahmi, melestarikan kekayaan budaya dan adat istiadat yang telah diwariskan oleh para leluhur kita", jelasnya.
“Saya menyadari pentingnya menjaga dan melestarikan adat istiadat serta budaya kita, bukannya hanya sebagai bentuk penghargaan kepada para leluhur kita yang telah menciptakan dan merawatnya, tetapi juga sebagai upaya untuk menjaga keberagaman budaya yang menjadi kekuatan kita sebagai bangsa", ujarnya.
"Prosesi adat yang dilaksanakan pada hari ini merupakan gambaran betapa besarnya nilai tradisi peninggalan yang mengatur tata tertib kehidupan bermasyarakat dan pemerintahan dibumi Sepucuk Adat serumpun p'seko. oleh karena itu kami berkomitmen akan membangun Kabupaten Sarolangun dengan tetap menjaga adat istiadat dan budaya lokal, sesuai dengan visi Sarolangun Maju yakni mewujudkan nilai-nilai keagamaan, keluhuran adat istiadat dan kepemudaan", ungkapnya.
Ketua LAM Jambi Kabupaten Sarolangun Helmi, SH., MH., di wawancarai beberapa awak media, mengatakan, "hari ini bersama Pemkab Sarolangun, kami LAM Jambi Kabupaten Sarolangun melakukan kegiatan prosesi naik rumah dinas bupati secara adat", jelasnya.
"Dalam adat dikatakan "naik rumah yang gedang, tanggo yang berjenjang, rebah nan batiti, titian jalan kejenang, tanggo jalan kerajo". artinya dengan naik kerumah dinas ini secara adat, diumumkan lah keseluruhan negeri bahwasanya Bupati Kita ini sudah terpilih dan inilah orangnya", ujarnya.
"Pemilihan sudah selesai, marilah kita sama-sama berbenah, bersatu dan bekerjasama untuk mendukung seluruh program kerjanya guna menyongsong masa depan yang lebih maju lagi", ungkapnya.
"Pemberian gelar kepada Bupati dan Wakil bupati Sarolangun tidak langsung, direncanakan setelah 1 tahun kepemimpinan nya, nanti kita membuat TIM verifikasi, turun ke masyarakat untuk melakukan penilaian gelar apa yang cocok diberikan kepada mereka sesuai dengan keahliannya", urainya.
"Kemudian kami akan minta mereka memilih 1 dari 3 gelar yang kita usulkan sesuai dengan gelar dari penilaian masyarakat", tutup Ketua LAM Jambi Kabupaten Sarolangun
Pantauan awak media kegiatan tersebut dihadiri PJ Sekda Sarolangun, Ketua Umum LAM JAMBI yang diwakili oleh Wakil ketua Umum Hatam Tamsir, perwakilan Pemprov Jambi Staf ahli bidang ESDM, Asisten dan Staf Ahli Bupati, jajaran Forkopimda, para Kepala OPD dilingkungan Pemkab Sarolangun beserta jajaran, para Camat dan lurah, para kepala Desa, tokoh masyarakat serta undangan lainnya. (Anw)
Social Header