Global-hukumindonesia.id, Jakarta - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menghadiri rapat lintas sektoral dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2025. Ia memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 terjadi mulai 28 Maret sampai dengan 30 Maret, Jakarta. Senin (10/3/2025).
Polri juga telah memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025. Peristiwa itu diperkirakan terjadi pada 5-7 April mendatang. Oleh karena itu, kita melaksanakan rencana kegiatan Operasi Ketupat yang dibagi menjadi dua versi, dengan penyesuaian di sejumlah wilayah. Wilayah Lampung sampai Bali akan digelar Operasi Ketupat 2025 selama 17 hari", terang Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri menambahkan, "Sedangkan untuk polda yang lain akan dilaksanakan 14 hari dimulai tanggal 23 Maret untuk yang delapan polda, dan tanggal 26 Maret untuk yang 28 polda lain", tuturnya.
Ia menjamin jajarannya siap mengamankan jalannya arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Total 2.835 posko Lebaran akan didirikan selama Operasi Ketupat berlangsung.
"Secara umum tadi dilaporkan bahwa kegiatan pengamanan kita kali ini melibatkan kurang lebih 2.835 posko terdiri dari 1.738 pospam, 788 posyan, dan 309 pos terpadu dan mengamankan 126.736 objek pengamanan", Tambah Kapolri Jendral Pol Listyo. Berita dihimpun Humas Polres Aceh Tamiang. (Ls)
Social Header