Global-hukumindonesia id, Sarolangun - Pemerintah Kabupaten Sarolangun melalui Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Kabupaten Sarolangun menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Sarolangun tahun 2026, bertempat ruang Aula kantor Bappeda Sarolangun. (Rabu, 05/03/2025).
Plt Kepala Bappeda Sarolangun Hj Maria Susanti, SE., dalam laporannya, mengatakan, "kegiatan konsultasi publik ini berpedoman atas amanat Permendagri nomor 86 tahun 2017 dengan tujuan untuk dapat bersinergi, bermusyawarah untuk mufakat dan memberikan masukan bagi pembangunan Kabupaten tahun 2026 serta guna meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Kabupaten sarolangun", jelasnya.
”Forum konsultasi publik rancangan RKPD ini merupakan lanjutan kegiatan setelah pelaksanaan musrenbang kecamatan yang kita laksanakan tanggal 10 Februari sampai dengan 26 Februari dan penyusunan rancangan awal RKPD menggunakan sistem informasi Pemerintah Daerah yang telah berakhir pada tanggal 14 Februari 2025, sebagaimana ketentuan pasal 80 ayat 1 Permendagri 86 tahun 2017,” ujarnya.
"Rancangan awal RKPD dibahas bersama Kepala Perangkat Daerah dan pemangku kepentingan dalam forum konsultasi publik ini, untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan sesuai dengan Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun yaitu Sarolangun maju yakni muda, agamis, jujur dan unggul", ungkapnya.
”Peserta forum konsultasi publik rancangan awal RKPD ini terdiri dari tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan, organisasi profesi dan seluruh perangkat daerah dilingkungan Pemkab Sarolangun. kami berharap melalui kegiatan ini nantinya dapat memperoleh saran dan masukan, guna penyempurnaan RKPD tahun 2026 yang akan dijadikan penyusunan APBD Kabupaten Sarolangun Tahun 2026 dan juga menginformasikan proyeksi target makro pembangunan, gambaran umum kapasitas fiskal keuangan daerah serta proyeksi target Pendapatan asli daerah tahun 2026", pungkasnya.
Sementara itu Bupati Sarolangun H. Hurmin, SE., dalam sambutannya, mengatakan, "kegiatan ini mempedomani sebagaimana amanat Undang-undang dan Permendagri, untuk memastikan pemerintah dalam melibatkan partisipasi aktif masyarakat guna memperoleh masukan dan saran terhadap rencana pembangunan daerah untuk lebih maju lagi", jelasnya.
"Pemerintah Daerah Kabupaten Sarolangun akan melaksanakan pembangunan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat demi kemajuan rakyat dan daerah. kepada seluruh OPD untuk menjadi perhatian bersama agar mulai saat ini siapkan pola kerja yang efektif dan efisien dengan menyusun rencana kerja dan rencana belanja sesuai visi dan misi, kami selaku Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun periode jabatan 2025-2030 yaitu Sarolangun MAJU, yakni Muda, Agamis, Jujur dan Unggul dengan 5 misi dan program-program unggulan yang telah kami ucapkan sebagai janji politik kami kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sarolangun", tutup Bupati Sarolangun.
Pantauan awak media kegiatan tersebut, dihadiri Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, SE., PJ Sekda Sarolangun Ir Dedy Hendry, M.Si, Fasilitator Drs. H. Fahrul Rozi, M.Si., Kepala Kemenag Sarolangun Drs. H. M Syatar, S.Ag., Plt Kepala Bappeda Sarolangun Hj Maria Susanti, SE., Para Asisten dan Staf Ahli Bupati Sarolangun, Para kepala OPD di lingkungan Pemkab Sarolangun, Camat se-Kabupaten Sarolangun, ormas, OKP serta tokoh masyarakat. (Anw/Ariyanto)
Social Header