Global-hukumindonesia.id, Sarolangun - Pj Sekda kabupaten Sarolangun Ir.Dedy Hendry, M.Si, (Selasa, 29/10/2024) menghadiri dan sekaligus membuka kegiatan lokakarya 7 Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10 Kabupaten Sarolangun, sekaligus festival Hasil Panen Belajar, di ruang Aula Disdikbud Sarolangun.
Pj Sekda Sarolangun Ir. Dedy Hendry, M.Si., pada kesempatan dalam arahannya, mengatakan, "semoga dengan kegiatan lokakarya ini, para calon guru penggerak angkatan ke-10 kabupaten Sarolangun semuanya bisa lulus, dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan menularkannya kepada para guru lainnya dan menjadi kepala sekolah", jelasnya
”Pendidikan merupakan investasi bagi bangsa, maka perhatian dan perlakuan terhadap pendidikan adalah menjadi hal yang mendasar. pemerintah telah melaksanakan program wajib belajar 9 tahun dan sedang persiapan wajib belajar 12 tahun", ujarnya.
"Untuk meningkatkan kompetensi kita bersama para guru, jadi pendidikan calon guru penggerak ini merupakan suatu hal yang sangat baik, karena guru penggerak merupakan motivator bagi para guru-guru lain, dalam rangka bagaimana kita meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan", ungkapnya.
"Harapan kami, para calon guru penggerak ini dapat menunjukkan bahwa pendidikan yang diikuti dapat membawa kemajuan bagi sekolah dan mampu meningkatkan kualitas peserta didik. serta bisa memberikan motivasi yang cukup bagi guru-guru yang belum mengikuti program calon guru penggerak", tutup PJ Sekda kabupaten Sarolangun.
Kegiatan tersebut dihadiri Kadis Dikbud Sarolangun Drs. H. Arsyad, SH., M.Pd.I., perwakilan Balai Guru Penggerak Provinsi Jambi Atang Priyatna, SE., MM., Kabid PMPTK Disdikbud Sarolangun, Para kepala sekolah SD, SMP, Para Koordinator BP dan PP, Para pengawas, korwil pendidikan, 31 Calon guru Penggerak Loka karya 7 Guru penggerak angkatan 10 Kabupaten Sarolangun dan sejumlah tamu undangan lainnya. (Anw)
Social Header