Global-hukumindonesia.id, Bangka --
Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Bangka gelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ke 5, PDI Perjuangan Kabupaten Bangka.
Kegiatan Rakercab tersebut dihadiri oleh Ir. Rudianto Tjen, Cagub dan Cawagub Prov. Babel Hidayat Arsani dan Hellyana, Cabup dan Cabup Bangka H. Mulkan, SH.,MH dan Ramadian, Ketua DPD PDI Perjuangan Prov. Babel Didit Srigusjaya, Sekretaris DPD Prov. Babel Herman Suhadi, Ketua Bapilu Prov. Babel Imam Wahyudi, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pangkalpinang serta seluruh Ketua Koalisi dan seluruh Pengurus Partai PDI Perjuangan, bertempat di Gedung Sepintu Sedulang Sungailiat, Kabupaten Bangka, Sabtu (14/9/2024) sore.
Wakil Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan, Rudianto Tjen, mengatakan bahwa track record pasangan Mulkan dan Ramadian sudah tidak diragukan lagi, hal ini dilihat dari meningkatnya pembangunan di Kabupaten Bangka sekarang ini, dari semenjak Mulkan menjabat Bupati Bangka 2018-2023 dan Ramadian duduk di Korsi Legislatif Bangka.
"Calon Bupati dan Wakil Bupati, kita lihat track recordnya sangat luar biasa, sudah tidak diragukan lagi, kita harapkan kedepan di periode ke dua ini kerja keras mereka bertambah baik dan bagus, kita lihat peningkatan pembangunan untuk daerah kita sudah bertambah banyak", kata Rudianto Tjen.
Pasangan Mulkan-Ramadian jika terpilih nanti akan di support oleh kader-kader PDIP tingkat pusat dalam hal anggaran, ini bertujuan agar pembangunan di Kabupaten Bangka semakin bertambah maju pesat.
"Kita-kita sebagai kader PDIP tingkat pusat akan selalu mendorong dalam hal anggaran, kita punya ketua DPR RI, punya ketua fraksi, wakil ketua fraksi, jadi kita sama-sama dorong untuk bupati dan wakil bupati dari PDIP untuk mendapatkan anggaran yang banyak, sehingga kita dapat membangun," terang Rudianto Tjen.
Rudianto Tjen berharap kepada masyarakat agar jadi pemilih yang pintar, dengan cara memilih calon yang ada orangnya pada Pilkada mendatang. Beliau juga meminta kepada media untuk turut serta mensosialisasikan Pilkada nanti, agar masyarakat jangan memilih lembaran surat suara yang tidak ada gambar pasangan calonnya atau istilah kotak kosong.
"Tolong media bantu sosialisasikan, kan sudah jelas, Pasangan Bupati dan Wakil Bupati kita pasangan calon yang luar biasa, kerjanya juga luar biasa, kalau kotak kosong sampai menang, artinya selama lima tahun, kita menyerahkan dan menerima dipimpin oleh Pj Bupati Bangka yang kita tidak tau siapa, dimana kewenangan Pj Bupati itu terbatas sehingga tidak maksimal, untuk itu ayo kita sadarkan masyarakat, pilih pasangan calon yang benar-benar ada, orang daerah kita, yang mau membangun daerah kita, sampai partai-partai lain pun sepakat bersama kita, dengan pasangan calon yang sama", harapnya.
Perihal adanya kader PDIP yang 'nakal' atau tidak sejalan dengan visi dan misi Partai di Pilkada, Rudianto Tjen mengatakan bahwa hal tersebut sudah di bicarakan dengan ketua DPD PDIP Babel yaitu Didit Srigusjaya.
"Tadi saya sudah bicara dengan pak Didit, tolong panggil lah kalau ada kader-kader kita yang nakal, kalau seandainya masih sepaham dengan PDI perjuangan, ayo kita berjuang untuk calon-calon kita, kalau memang sudah tidak sepaham, yang maunya sendiri, itu kita anggap itu sudah diluar barisan kita, namanya sudah diluar barisan...yaaa bukan PDI Perjuangan lagi", Pungkas Rudianto Tjen. (Ali Rachmanayah)
Social Header