Global-hukum indonesia.id, Nisel - Kades Sisobahili Kecamatan Amandraya Kabupaten Nias Selatan Fa'aro dodo La'ila membantah isu yang beredar ditengah masyarakat melalui (Medsos) menuduh mengeroyok A Ati. Kades Fa'aro dodo La'ia menjelaskan kepada beberapa Media saat dikonfirmasi Minggu (21/07/2024) kronologis tidak seperti yang disampaikan beberapa komentar dalam Akun FB (Medsos) Laia Beras Raskin.
Fa'aro dodo La'ia menjelaskan pada hari Jum'at (19/07/2024) kembali ke rumah Istrahat seusai bekerja bersama masyarakat Desa Sisobahili mengawasi pekerjaan membangun paret tidak jauh dari kantor desa (rumah kades), karena kecapean lalu Istrahat membaringkan diri di kursi.
Kades menjelaskan, "dalam keadaan lelap tanpa disadarinya Ama Ati masuk rumah langsung meninju kening saya sampai terjungkal/kursi terbalek. Saya terkejut lalu berdiri dan Ama Ati memukul kembali mengenai pelipis saya, dan saya membela diri sehingga kami jatuh dilantai.Dalam posisi kami jatuh di lantai kami bergulat posisi saya dibawah dengan sekuat tenaga saya menggerakkan kaki melepaskan tangan Ama Ati hingga terhempas di meja yang ada di ruang tamu,
Anak saya menjerit karena melihat darah berceceran di lantai, saya dan Ama Ati masih bergulat baru masyarakat yang lagi bekerja datang memisahkan kami lalu Ama Ati dikeluarkan dalam rumah kami. Fa'aro dodo La'ia Kades Sisobahili Kecamatan Amandraya juga menjelaskan saya sebagai Kades tidak ada masalah apapun dengan Ama Ati. Dan saya tidak punya utang piutang sama dia seperti yang dituduhkan kepada saya melalui komentar- komentar di akun FB (Medsos) Laia Beras Raskin,itu tuduhan yang tidak benar", ucap Kades.
Fa'aro dodo La'ia mengatakan, "Ama Ati datang di rumah saya dalam keadaan mabuk. Ama Ati yang memukul saya tiba-tiba tidak ada pengeroyokan yang terjadi saat itu. Jangan ada orang yang menggiring opini keluarga atau teman saya membantu mengeroyok Ama Ati. Masyarakat tau siapa-siapa saja yang ada dalam rumah saya saat mereka menelerai perkelahian dengan Ama Ati. Salah satu tokoh masyarakat juga mengakui perkelahian antara Kades Fa'aro dodo La'ia (Kades) dengan Ama Ati saat masyarakat menelerai mereka tidak melihat orang lain", jelas Tano'ohau La'ia.
Akibat kebrutalan Ama Ati dengan pengaruh alkohol (Tuo nifaro) memasuki rumah diam-diam memukul Fa'aro dodo La'ia Kades Sisobahili dalam keadaan tidur mengalami luka di kening dengan 3 jahitan,mata memar karena kena pukulan. Kades melapor kepada yang berwajib NOMOR : LP/B/91/VII/2024/SPKT/POLRES NIAS SELATAN(Haris)
Social Header