Breaking News

Diduga Pembangunan Gedung di SMA 4 Batanghari Tidak Sesuai Spek


Global-hukumindonesia.id-Batanghari- Pemerintah pusat begitu pesatnya mengucurkan dana untuk pembangunan baik itu di inspektur jalan maupaun pembangunan lainya,seperti ada tahun 2023 kemarin pemerintah mengucurkan dana yang begitu besar untuk beberapa sekola yang ada di kabupaten Batanghari .Salah satunya sekolah SMA 04 yang berada di Kecamatan Mersam,Kabupaten Batanghari, Propinsi Jambi diduga pekerjaan-nya tidak sesuai Spek.

Menurut informasi yang didapat oleh awak media ini mengatakan" Proyek yang dikerjakan menelan anggaran lebih kurang 3 Miliar tersebut diduga tidak sesuai spek yang telah dirancanakan. Contohnya pembuatan ruangan labor yang menggunakan besi 10 yang seharusnya memakai besi 12, pembuatan ruangan perpustakan cuma di stek tidak memakai cincin juga memakai besi 10 yang harusnya memakai besi ukuran 12 dan untuk coran mereka cuma mengunakan semen alakadarnya saja,jadi ini suda jelas mengurangi daya tahan bangunan tersebut.

"Dari dana 3 meliar kurang lebih tersebut dibangun dengan 7 unit gedung, yang mana terbagi berbagai ruangan.Jadi untuk kayu dek pelapon dan untuk reng mereka mengunakan kayu biasa saja ,seperti kayu pulai dan kayu medang labu nah itukan jelas juga sudah mengurangi kualitas suatu bangunan tersebut",Ujar narah sumber yang engan namanya dituliskan dimedia ini.

Sementara itu Kepala Sekolah SMA 04 Batanghari saat di tanya melalui Via WhatsAppnya menyebutkan" kalau masalah itu saat ini sudah di tangani oleh pihak kejaksaan dan Inspektorat",Ujarnya singkat.(Kdr)







Diduga Pembangunan Gedung Di SMA 4 Batanghari Tidak Sesuai Spek.




Global-hukumindonesia.id, Batanghari - Pemerintah pusat begitu pesatnya mengucurkan dana untuk pembangunan baik itu di inspektur jalan maupaun pembangunan lainya, seperti ada tahun 2023 kemarin pemerintah mengucurkan dana yang begitu besar untuk beberapa sekola yang ada di kabupaten Batanghari. Salah satunya sekolah SMA 04 yang berada di Kecamatan Mersam, Kabupaten Batanghari, Propinsi Jambi diduga pekerjaannya tidak sesuai Spek.

Menurut informasi yang didapat oleh awak media ini mengatakan, Proyek yang dikerjakan menelan anggaran lebih kurang 3 Miliar tersebut diduga tidak sesuai spek yang telah dirancanakan. Contohnya pembuatan ruangan labor yang menggunakan besi 10 yang seharusnya memakai besi 12, pembuatan ruangan perpustakan cuma di stek tidak memakai cincin juga memakai besi 10 yang harusnya memakai besi ukuran 12 dan untuk coran mereka cuma mengunakan semen alakadarnya saja,jadi ini suda jelas mengurangi daya tahan bangunan tersebut,

Dari dana 3 miliar kurang lebih tersebut dibangun dengan 7 unit gedung, yang mana terbagi berbagai ruangan. Jadi untuk kayu dek pelapon dan untuk reng mereka mengunakan kayu biasa saja, seperti kayu pulai dan kayu medang labu, nah, itukan jelas juga sudah mengurangi kualitas suatu bangunan tersebut", Ujar nara sumber yang enggan namanya dituliskan di media ini.

Sementara itu Kepala Sekolah SMA 04 Batanghari saat di tanya melalui Via WhatsAppnya menyebutkan, "kalau masalah itu saat ini sudah ditangani oleh pihak kejaksaan dan Inspektorat", Ujarnya singkat. (Kdr)
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
Hosting Unlimited Indonesia
© Copyright 2022 - GLOBAL HUKUM INDONESIA