Global-hukumindonesia.id, Batanghari - Diduga Oknum Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tenam, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Propinsi Jambi, berinisial "S" selingkuh dengan istri orang.
"S" kedapatan diduga berselingkuh dengan salah seorang perempuan yang merupakan istri orang berinisial "R" warga asal Desa Tenam juga.
Menurut keterangan warga kepada media ini mengatakan, Awal ketahuan mereka selingkuh dari suami "R"membuka WhatsApp istrinya disitu ada Cetingan antar BPD dan istrinya.Kalau isi cetingan itu saya tidak tahu.
"Info yang kami dapat mereka (Oknum-red) berselingkuh mereka sudah lama terjadi,tapi baru-baru ini ketahuannya.Kalau untuk kronologisnya saya tidak tahu pasti, kalau mau jelas langsung saja ke datuk Kades", Kata sumber.
Sumberlain juga mengtakan"Baru-baru ini ada juga info yang kami dapat kalau ada salah satu oknum kadus yang tertangkap sedang mamakai Sabu(Narkoba)Kalau dari crita yang beredar memang ada isunya si "G" tertangkap tapi itu kabarannya dan belom bisa dipastikan.
"Kabarnya sudah ada yang melapor ke kades,tapi tidak tau jugalah macam mana respon beliau(Kades).Kalau untuk saoal Kadus tersebut ,mau tambah informasi coba hubungi pak RT 01 atau Rt 06", Sebut sumber yang dapat dipercaya.
Sementara itu sumber lain juga mengatakan, "Baru-baru ini ada juga salah satu oknum Kadus yang tertangkap sedang memakai Narkotik (Narkoba) oknum tersebut ditangakap di sebuah rumah oleh warga setempat, namun saya dapat informasi mereka sudah damai. Tapi tidak tau damai sama siapa", Ujarnya.
Pada kesempatan itu pulah Awak media ini mencoba menghubungi Kades Desa Tenam Yakub melalui via WhatsApp nya untuk mempertanyakan kebenaran informasi dugaan tersebut, Kades Desa Tenam menjawab, "Yo..., benar..., sudah lamo ketahuannyo sekarang, kalau untuk bayar denda pelanggaran adat 1 ekor kerbau dan selemak semanisnya,
Saat ditanya apa sangsi buat oknum BPD yang diduga berbuat selingkuh tersebut, Kades menjawab "Permohonan Lembaga Adat diberhentikan secara tidak hormat", Tulisnya.
Dan pada saat ditanya soal adanya dugaan oknum Kadus yang diduga tertangkap mengunakan Sabu ,sampai berita ini diterbitkan tidak ada jawaban dari kades Desa Tenam.
Menurut informasi yang didapat oleh media ini bahwa oknum BPD yang diduga selingkuh masih aktif masuk kantor desa.
"Ya Bang tapi sejauh ini, mereka ada
disini (Kantor-red). Sejauh ini nampaknya belum ada panggilan khusus dari Kades", Tulisnya singkat. (Ay)
Social Header