Global-hukumindonesia.com, Bangka - Anggota DPR RI Fraksi PDIP Rudianto Tjen mengadakan pertemuan bersama para wartawan Bangka dalam rangka silaturahmi pasca Pilpres dan Pileg bulan Februari yang lalu, pertemuan di adakan di Resto Kembang Katis, jalan pantai Tanjung Pesona, Sungailiat, Kabupaten Bangka, Rabu (19/6/2024) siang.
Rudianto Tjen, dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Bangka Belitung dikarenakan empat bulan pasca Pilpres dan Pileg, baru sekarang punya waktu untuk berkunjung dan bersilaturahmi, hal ini karena kesibukan di DPP PDIP dalam mengawal suara, dan Rudianto Tjen juga tak lupa turut menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Bangka Belitung atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dengan terpilih kembali menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029.
"Saya minta maaf karena mungkin terlalu lambat kembali ke daerah Bangka Belitung, karena memang kita di DPP terlalu disibukan dengan pengawalan suara, karena sampai hari ini masih ada beberapa provinsi yang belum melaksanakan Pleno penetapan, jadi sebagai pengurus DPP PDIP istilahnya saya harus jaga kandang, dan tak lupa juga saya turut ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Bangka Belitung, atas kepercayaannya dengan terpilih kembali sebagai anggota DPR RI," terang Rudianto Tjen.
Dalam kesempatan yang sama, Rudianto Tjen juga turut menjelaskan mengenai semua program-program bakti sosial seperti operasi katarak dan pengobatan gratis yang di selenggarakan PDIP dimana program tersebut akan tetap berjalan walaupun Pilpres dan Pileg telah selesai.
"Pada prinsipnya PDIP tetap Partai wong cilik yang siap membantu dan melayani masyarakat khususnya yang ada di Bangka Belitung ini, jadi kita tetap konsisten, semua program-program bakti sosial seperti operasi katarak dan pengobatan gratis yang diselenggarakan PDIP akan tetap berjalan walaupun Pilpres dan Pileg telah selesai," jelas Rudianto Tjen.
Disela-sela kesempatan, Rudianto Tjen juga turut menjawab pertanyaan wartawan terkait Pilkada 27 November 2024 mendatang, dimana dijelaskan untuk rekomendasi Cagub dan Cawagub serta Cabup dan Cawabup dari PDIP belum ada putusan, PDIP masih dalam tahap penjajakan dan survei, perihal Mulya jilid II atas pertanyaan wartawan, Rudianto Tjen juga turut menjelaskan bahwa DPP PDIP berusaha semaksimal mungkin akan mengusahakan Mulya jilid II di Pilkada mendatang dan akan diumumkan pada bulan Juli mendatang mengenai siapa saja calon-calon yang diusung PDIP.
"Untuk Pilkada, sekarang kita sedang melakukan survei, Cagub dan Cawagub itu siapa, Cabup dan Cawabup itu siapa, sampai hari ini dari PDIP belum ada yang kita putuskan, perekrutan yang serentak ini membuat sibuk, kadang kita juga tidak memahami, jadi kita lebih percaya dengan survei, untuk Mulya jilid II kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengusahakan itu, dan untuk pengumuman Cakada, perkiraan kita untuk calon yang sudah fix awal Juli sudah kita umumkan dan pertengahan Juli sudah bisa kita putuskan semuanya", tutup Rudianto Tjen.
(Ali Rachmansyah)
Social Header