Global Hukum Indonesia, Lombok Utara - Sejumlah ormas besar Islam menetapkan awal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Senin, (11/3/2024) besok. Namun, masih tetap menunggu keputusan resmi Pemerintah pusat. Waktu ini juga bersamaan dengan jatuhnya perayaan hari raya Nyepi Tahun Baru Caka 1946.
Pemda Lombok Utara berpesan agar perayaan yang jatuh pada hari yang bersamaan tersebut agar tetap berjalan kondusif dan lancar.
Bupati Kabupaten Lombok Utara, H Djohan Sjamsu, SH., berpesan agar terus mengedepankan pentingnya toleransi dan kerukunan antar agama guna mendorong kemajuan daerah.
Masyarakat Kabupaten Lombok Utara sedari dulu dikenal masyarakat yang rukun. Melalui momen ini bisa dijadikan gambaran, pesannya.
Sementara itu Wakil Bupati Lombok Utara Danny Charter mengatakan hal yang bernada serupa, bahwa momen ini diharapkan makin mempererat kerukunan antar umat beragama.
Kita jadikan momentum untuk semakin mempererat kerukunan umat beragama di wilayah Kabupaten Lombok Utara dan memperkuat toleransi antar sesama masyarakat Kabupaten Lombok Utara, pesannya.
Ia menambahkan, momentum Catur Brata Penyepian sebagai media mereformasi diri, instrospeksi diri, menahan hawa nafsu dan berharap ke depan lebih baik lagi untuk keluarga dan masyarakat.
Tentu sejalan dengan momentum umat Islam yang akan menjalani ibadah 1 bulan penuh, dalam menjadikan bulan suci yang penuh berkah ini sebagai bulan keberkahan dan madrasah untuk menempa diri untuk menjadi lebih baik, di dunia dan akhirat.
Semoga ke depan Lombok Utara semakin berproses ke arah yang lebih baik, saling dukung dan saling mempererat persatuan. Dan kedepan toleransi semakin kuat dan kuat, kata Danny.
Sementara itu, Sekda Lombok Utara, Anding Cahyadi juga menyampaikan bahwa sedari dulu masyarakat Lombok Utara hidup berdampingan dengan rukun walaupun berbeda keyakinan. Dan hal itu memang tidak bisa dipisahkan, baik Islam, Hindu dan Budha di Kabupaten Lombok Utara adalah sebuah sejarah persaudaraan yang terus terikat.
Esensi persaudaraan di Lombok Utara antar pemeluk agama sudah diperlihatkan sejak dahulu, jelasnya.
Di tempat terpisah, ketua FKUB Lombok Utara, Dr.H. Muchsin Effendi, MA., menyampaikan kepada seluruh Umat Hindu dengan akan dilaksanakannya hari Raya Nyepi dan Galungan dan bagi umat Islam yang akan melaksanakan Ibadah Suci Ramadhan, supaya semua bisa saling menghargai keberagaman dan menghargai keyakinan masing-masing agama.
Atas atas nama FKUB saya mau menyampaikan kepada teman-teman saudara kita umat Hindu dengan akan dilaksanakannya hari Raya Nyepi dan Galungan, dan begitu juga bagi saudara-saudara kita umat Islam yang juga akan melaksanakan kewajiban mereka yaitu melaksanakan ibadah puasa Ramadhan, pada dasarnya kita semua menghargai keberagaman dan menghargai keyakinan masing-masing agama untuk melaksanakan seluruh prosesi ritual keagamaan mereka dengan aman dan nyaman, ucapnya. (ms)
Social Header